Biografi Rahila 9A

 

      haii nama saya rahila julia asfia biasa di panggil   rahila, saya lahir di jakarta 24 juli 2008. asal   sekolah MI AL FALAH. hobi saya beberes rumah dan bermain game, warna kesukaan saya putih dan biru. saya suka sekali nonton film horor dan Drakor. saya takut banget yang namanya ketinggian.   makanan kesukaan saya jengkol, nasi   padang,   dan mie.  idola saya  Alwi Assegaf, dan   taehyung.  cita-cita saya ingin menjadi dokter   insya Allah doain yaa aamiin. harapan saya bisa menjadi orang yang sukses dan membantu orang yang membutuhkan. pengalaman terseram saya ketika sepupuku menikah mamaku melihat sepupuku di pelaminan memakai kain kafan atau berubah menjadi pocong, 1 bulan kemudian saya mendengar berita bahwa sepupuku jatuh di salah satu tempat yaitu di BURGER KING, 1 jam kemudian saya mendapat kabar dari salah satu karyawan BURGER KING bahwa sepupuku itu telah meninggal dunia, berarti saat mamaku melihat di pelaminan itu pun terjadi. pengalaman menakutkan saya pada saat Maghrib tiba ada tetangga saya menanyakan alamat rumah nya lalu saya kaget kenapa tetanggaku tiba-tiba menanyakan alamat rumah nya saya pun merasa keanehan terhadap tetanggaku lalu saya bergegas memanggil ibuku yang sedang mengambil air wudhu, lalu ibuku menghampiri tetangga ku kemudian ibuku terkejut melihat di belakang tetanggaku berdiri seorang wanita berambut panjang menutupi wajahnya dan berbaju putih, tiba-tiba ibuku berbicara dengan sosok wanita itu menyuruh nya pergi dan jangan mengganggu tetapi ada kesalahpahaman sama tetangga ku di sangka ibuku menyuruh tetanggaku pergi padahal ibuku menyuruh makhluk astral itu pergi, beberapa menit kemudian makhluk astral itu menghilang, setelah itu ibuku memberi minum tetangga ku sambil berkata baca bismillah 3× tak lama kemudian tetangga ku tersadar lalu dia mengucapkan terimakasih kepada ibuku. pengalaman terseru saya ketika melihat adik ku berumur 5 tahun mengikuti lomba 17 an memindahkan bola dari ember yang di penuhi bola ke ember yang kosong pada saat aba-aba di mulai adik ku membawa 1 ember yang berisi bola penuh dan menukar nya dengan ember yang kosong penonton yang melihat tertawa terbahak bahak karna adik ku salah memindahkan bola tersebut, adik ku merasa menang dia mengira bahwa kalo dirinya menang perlombaan pada saat di jelaskan adik ku menangis dan ingin mengulangi lomba tersebut.